RETIKUM
ENDOPLASMA
Struktur Fungsi Retikulum Endoplasma. Retikulum
endoplasma, sering disingkat RE merupakan sebuah sistem membran yang
berlipat-lipat. Dilihat secara tiga dimensi, sistem membran pada retikulum
endoplasma bersatu dengan membran sel dan membran inti. Retikulum endoplasma
ada yang tampak kasar (RE kasar) dan ada pula yang tampak halus (RE halus).
Pada permukaan membran RE kasar terdapat ribosom yang menempel. Ribosom yang
menempel membuat RE terlihat kasar (Gambar
1.7). RE kasar berperan dalam pembentukan membran dan protein.
Adapun RE halus berperan dalam pembentukan lemak, menetralisir racun, dan
penyimpanan kalsium yang berguna pada kontraksi sel otot.
Retikulum Endoplasma (RE, atau endoplasmic reticula) adalahorganel yang
dapat ditemukan pada semua sel eukariotik.
Retikulum Endoplasma merupakan bagian sel yang
terdiri atas sistem membran. Di sekitar Retikulum Endoplasma adalah bagian
sitoplasma yang disebut sitosol. Retikulum Endoplasma sendiri terdiri atas
ruangan-ruangan kosong yang ditutupi dengan membran dengan ketebalan 4 nm
(nanometer, 10-9 meter). Membran ini berhubungan langsung
dengan selimut nukleus ataunuclear envelope.
Pada bagian-bagian Retikulum Endoplasma
tertentu, terdapat ribuan ribosom atau ribosome. Ribosom merupakan
tempat dimana proses pembentukan protein terjadi di dalam sel. Bagian ini
disebut dengan Retikulum Endoplasma Kasar atau Rough Endoplasmic
Reticulum. Kegunaan daripada Retikulum Endoplasma Kasar adalah untuk
mengisolir dan membawa protein tersebut ke bagian-bagian sel lainnya.
Kebanyakan protein tersebut tidak diperlukan sel dalam jumlah banyak dan
biasanya akan dikeluarkan dari sel. Contoh protein tersebut adalah enzim dan
hormon.
Sedangkan bagian-bagian Retikulum Endoplasma
yang tidak diselimuti oleh ribosom disebut Retikulum Endoplasma Halus atauSmooth
Endoplasmic Reticulum. Kegunaannya adalah untuk membentuk lemak dan
steroid. Sel-sel yang sebagian besar terdiri dari Retikulum Endoplasma Halus
terdapat di beberapa organ seperti hati.
Retikulum endoplasma memiliki struktur yang
menyerupai kantung berlapis-lapis. Kantung ini disebut cisternae. Fungsi
retikulum endoplasma bervariasi, tergantung pada jenisnya. Retikulum Endoplasma
(RE) merupakan labirin membran yang demikian banyak sehingga retikulum
endoplasma melipiti separuh lebih dari total membran dalam sel-sel eukariotik.
(kata endoplasmik berarti “di dalam sitoplasma” dan retikulum diturunkan dari
bahasa latin yang berarti “jaringan”).
Pengertian lain menyebutkan bahwa RE sebagai
perluasan membran yang saling berhubungan yang membentuk saluran pipih atau
lubang seperti tabung di dalam sitoplsma.
Lubang/saluran tersebut berfungsi membantu
gerakan substansi-substansi dari satu bagian sel ke bagian sel lainnya.
Ada tiga jenis retikulum endoplasma:
RE kasar Di permukaan RE kasar, terdapat
bintik-bintik yang merupakan ribosom. Ribosom ini berperan dalam sintesis
protein. Maka, fungsi utama RE kasar adalah sebagai tempat sintesis protein. RE
halus Berbeda dari RE kasar, RE halus tidak memiliki bintik-bintik ribosom di
permukaannya. RE halus berfungsi dalam beberapa proses metabolisme yaitu
sintesis lipid, metabolisme karbohidrat dan konsentrasi kalsium, detoksifikasi
obat-obatan, dan tempat melekatnya reseptor pada protein membran sel. RE
sarkoplasmik RE sarkoplasmik adalah jenis khusus dari RE halus. RE sarkoplasmik
ini ditemukan pada otot licin dan otot lurik. Yang membedakan RE sarkoplasmik
dari RE halus adalah kandungan proteinnya. RE halus mensintesis molekul,
sementara RE sarkoplasmik menyimpan dan memompa ion kalsium. RE sarkoplasmik
berperan dalam pemicuan kontraksi otot.
RE halus berfungsi dalam berbagai macam proses
metabolisme, trmasuk sintesis lipid, metabolisme karbohidrat, dan menawarkan
obat dan racun
"RE berfungsi sebagai alat transportasi
zat-zat di dalam sel itu sendiri"
Jaring-jaring endoplasma adalah jaringan keping
kecil-kecil yang tersebar bebas di antara selaput selaput di seluruh sitoplasma
dan membentuk saluran pengangkut bahan. Jaring-jaring ini biasanya berhubungan
dengan ribosom (titik-titik merah) yang terdiri dari protein dan asam nukleat,
atau RNA. Partikel-partikel tadi mensintesis protein serta menerima perintah
melalui RNA tersebut (Time Life, 1984).
Jadi fungsi RE adalah mendukung sintesis protein
dan menyalurkan bahan genetic antara inti sel dengan sitoplasma.
Fungsi Retikulum Endoplasma
1. Menjadi tempat penyimpan Calcium, bila sel
berkontraksi maka calcium akan dikeluarkan dari RE dan menuju ke sitosol
2. Memodifikasi protein yang disintesis oleh
ribosom untuk disalurkan ke kompleks golgi dan akhirnya dikeluarkan dari sel.
(RE kasar)
(RE kasar dan RE halus)
4. Menetralkan racun (detoksifikasi) misalnya RE
yang ada di dalam sel-sel hati.
5. Transportasi molekul-molekul dan bagian sel yang
satu ke bagian sel yang lain (RE kasar dan RE halus
Ribososom
Pada permukaan dalam membran retikulum endoplasma sel eukariotik
tersebar organel-organel. Salah satu organel tersebut adalah ribosom.
Ribosom
merupakan tempat sel membuat protein. Sel dengan laju sintesis protein yang
tinggi memiliki banyak sekali ribosom, contohnya sel hati manusia yang memiliki beberapa juta
ribosom.Ribosom sendiri tersusun atas berbagai jenis protein dan sejumlah
molekul RNA.
Ribosom eukariota lebih
besar daripada ribosom prokariota, namun keduanya sangat mirip dalam hal struktur dan
fungsi. Keduanya terdiri dari satu subunit besar dan satu subunit kecil yang
bergabung membentuk ribosom lengkap dengan massa beberapa juta dalton.
Pada eukariota, ribosom dapat ditemukan bebas di sitosol atau
terikat pada bagian luarretikulum endoplasma.
Sebagian besar protein yang diproduksi ribosom bebas akan berfungsi di dalam
sitosol, sementara ribosom terikat umumnya membuat protein yang ditujukan untuk
dimasukkan ke dalam membran, untuk dibungkus di dalam organel tertentu seperti lisosom, atau untuk dikirim ke luar sel. Ribosom bebas dan
terikat memiliki struktur identik dan dapat saling bertukar tempat. Sel dapat
menyesuaikan jumlah relatif masing-masing ribosom begitu metabolismenya
berubah.
Struktur
Badan Golgi
Struktur
Fungsi Badan
Golgi. Badan
Golgi disebut juga aparatus Golgi. Badan Golgi berbentuk seperti kantung yang
pipih, dibatasi oleh membran. Beberapa badan Golgi sering terlihat berdekatan
dan membentuk kantung-kantung yang bertumpuk. Badan Golgi diduga sebagai salah
satu bentuk dari sistem membran pada RE. Badan Golgi kadang terlihat berada
berdekatan dengan RE. Fungsi badan Golgi terutama dalam pengolahan protein yang
baru disintesis. Badan Golgi memotong protein berukuran besar yang dihasilkan
ribosom menjadi protein-protein berukuran kecil seperti hormon dan neurotransmiter (bahan penerus informasi pada
sistem saraf). Badan Golgi juga berfungsi menambahkan molekul glukosa ketika
proses sintesis glikoprotein. Pada sel-sel kelenjar, jumlah badan Golgi lebih
melimpah dibandingkan sel-sel lain. Hal ini berhubungan dengan pembentukan
sekresi mukus berupa mukopolisakarida yang melibatkan badan Golgi.